Minggu, 27 Juni 2010

GUNUNG KRAKATAU

Gunung Krakatau atau Krakatoa demikian orang asing menyebutnya, adalah sebuah fenomena alam dalam catatan sejarah dunia. Gunung ini meletus pada tahun 1883 dan menelan ribuan korban pada waktu itu.
Tapi sekarang gunung tersebut sudah tidak aktif lagi dan wilayah komplek gunung Krakatau dijadikan salah satu destinasi wisata bahari. biasanya pengunjung menikmati beberapa atraksi kegiatan diantaranya :
- Menikmati letusan anak gunung Krakatau (biasanya diwaktu tertentu)
- Mendaki anak gunung Krakatau (bila keadaan memungkinkan)
- Kemping di Krakatau besar
- Snorkeling

Gunung Krakatau masuk wilayah propinsi Lampung - Sumatera, akan tetapi wisatawan lebih sering masuk melalui Anyer dan Carita di propinsi Banten, dari sini hanya butuh waktu 1 jam.

Sabtu, 19 Juni 2010

Go to Adventure Land

Ada banyak tempat-tempat yang menarik dan menyenangkan di Ujung Kulon untuk di kunjungi, dan melakuan kegiatan alam bebas, diantaranya adalah :
  1. Trekking : ada beberapa lokasi untuk kegiatan ini yang sangat menarik untuk di kunjungi karang copong, cibom - ciramea - tanjung layar.
  2. Snorkeling : kegiatan ini paling banyak dilakukan oleh para pengunjung, lokasi kegiatan ini ada di sekitar pulau Peucang,
  3. Padang Rumput Cidaon : merupakan tempat berkumpulnya satwa mencari makan. Jenis satwa yang mudah di temui adalah : Banteng Jawa, Babi Hutan, Merak Hijau, Burung Rangkong, Kera ekor panjang, dan satwa lain sering muncul untuk mencari makan di padang rumput ini.
  4. Diving : Panorama alam bawah laut ini dapat dinikmati di beberapa lokasi diantaranya di pulau Peucang dan pulau Panaitan.
  5. Surfing : Lokasi kegiatan ini bisa kita temukan di pulau Panaitan, karena ombaknya sangat ideal bagi para surfer lokal maupun asing, khususnya di daerah One Palm Point.
  6. Fishing : Wilayah fishing ground yang biasa di gunakan para mancing mania untuk kegiatan mancing di sekitar pulau Peucang dan pulau Panaitan. Kawasan ini rutin di dijadikan sebagai ajang turnamen mancing piala presiden.
  7. Canoeing : Ada tempat yang tidak kalah menarik untuk melakukan kegiatan wisata alam yakni menelusuri hutan bakau /mangrove di sungai Cigenter,tepatnya di kepulauan Handeuleum dengan menggunakan kano. Selama kegiatan ini kita diajak untuk menikmati keindahan sungai dan hutan bakau / mangrove, dan di tambah atraksi hewan lain seperti burung, ikan air tawar, kadang terlihat ular Sanca / Python yang sedang berjemur didahan-dahan pohon.

Sabtu, 22 Mei 2010

Ujung Kulon



Tempat dimana semua jenis hewan dan tumbuhan tinggal,dimana sebagian dari mereka sudah langka di Indonesia maupun di dunia, satu diantaranya Badak Jawa. Hewan bercula satu ini satu-satunya yang masih ada didunia, ada ratusan jenis hewan dan tumbuhan yang hidup disana.Beberapa jenis hewan yang mudah di temui adalah :

- Rusa
- Babi hutan
- Biawak
- Burung merak
- Tupai
- Burung rangkong
- Burung kangkareng
- Burung raja udang
- Dan lain-lain

Selain itu ada kegiatan menarik lainya untuk beraktifitas seperti:

- Mancing
- Snorkeling
- Berenang
- Diving
- Treking
- Dan lain-lain

Pulau Peucang merupakan lokasi paling banyak di kunjungi para oleh para wisatawan, baik dalam negeri dan luar negeri. Dilokasi ini dapat dijumpai fasilitas penginapan ac dengan 16 kamar dan non ac dengan 6 kamar.

Rabu, 19 Mei 2010

Badui



Sebuah komunitas masyarakat tradisional yang eksistensi keberadaan masih berjalan hingga kini, suku Badui begitulah sebutan mereka. Secara adat mereka terbagi menjadi dua kelompok masyarakat "luar dan dalam".

- Suku Badui Luar : adalah masyarakat kelas dua, yang pada kehidupan sehari-hari mereka bebas menggunakan benda atau alat modern seperti : naik kendaraan, mengenakan pakaian umum, memakai jam tangan, memiliki radio dan lain-lain. selain itu mereka adalah sebagai filter masuknya kebudayaan asing ke suku Badui Dalam. Umumnya wisatawan asing hanya boleh datang dan meninap diwilayah ini.
- Suku Badui Dalam : adalah masyarakat kelas satu, yang pada kehidupan sehari-hari dan mereka masih mengikuti aturan nenek moyang, seperti : tidak menggunakan dan meyentuh alat-alat modern. masyarakat ini patuh mengikuti aturan ini sampai kini. Mereka tidak menggunakan kendaraan pada saat bepergian, tidak menggunakan jam tangan, sampo, sabun mandi, radio dan lain-lain. Mereka ini adalah masyarakat asli propinsi Banten.